Pria malang ini bernama sain Mumtaz, kepalanya tumbuh tidak wajar dengan ukuran yang sangat besar dan tidak beraturan. Penderitaaannya tidak hanya sampai disitu, hidupnya juga didera dengan kemiskinan yang di alami keluarganya, dia hidup dari belas kasihan orang-orang disekitarnya. Sain tinggal 100 kilometer dari kota Lahore Pakistan.
Kelainan pada kepala yang dialaminya juga masih merupakan misteri bagi dunia kedokteran, perkiraan sementara Sain menderita Syndrom Proteus sebuah penyakit yang sangat langka.
Popular Posts
-
Asia memang terkenal dengan gadis-gadis cantik berwajah orientalnya, Foto-foto ini adalah bintang Vietnam dalam balutan tradisional Vietnam ...
-
Mau terlihat cool, pakailah kacamata Jika anda yang memiliki problem mata seperti minus, plus atau silinder, kacamata menjadi salah satu ala...
-
Ini adalah foto yang sangat menakjubkan, dimana pilot kehilangan kendali terhadap pesawat yang dikemudikannya. Pesawatpun meluncur deras ke ...
-
Kecelakaan ini terjaadi di Rivas sbuah kota di Nikaragua yaitu bertepatan dengan liburan Paskah tahun 2011. Menurut berita yang kami terima ...
-
Kenikmatan yang luar biasa memang menimbulkan expresi bermacam-macam, orgasme adalah salah salah satunya. Lihat expresi wanita-wanita yang s...
-
Beberapa waktu yang lalu kota North Devon, Inggris menambah lagi koleksi patung untuk menambah kecantikan kota ini. Tak tanggung-tanggung pa...
-
Chansreymom adalah seorang bintang asal Khmer, berusia 20 tahun dengan suara emas yang dimilikinya dan tentunya wajah yang sangat cantik mem...
-
Jepang.... Oh... Jepang, Ada saja ide gila yang dilakukan oleh penduduknya untuk urusan kelamin. Mulai dari ide pembuatan sextoys sampai den...
-
Foto-foto ini akan memberikan cerita sendiri buat anda dan tentunya apa yang anda pikirkan lebih banyak sesuai dengan kenyataan yang terjadi...
-
Apa yang akan Sampeyan lakukan jika mempunyai istri dengan tubuh yang sangat indah begini? Bokong sexy terkesan sangat indah dan berisi. Mun...
Thursday 10 January 2013
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment